Laporan : Edigebuk
BERITAOKI.COM,LAHAT--DPRD Kabupaten Lahat menganggarkan Rp1,6 miliar untuk membeli iPad bagi 40 anggotanya, dengan setiap perangkat ditaksir bernilai Rp40 juta.
DPRD Kabupaten Lahat dan Deputi Komunitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (K MAKI) Feri Kurniawan.
Penganggaran iPad tersebut dikritik oleh Feri Kurniawan pada Jumat, 21 Juni 2025.
Kabupaten Lahat. Feri Kurniawan mengkritik kebijakan tersebut karena dianggap tidak etis dan mengindikasikan krisis moral anggaran di tubuh legislatif daerah. Ia mempertanyakan dasar kebutuhan pengadaan iPad mewah di tengah ketimpangan ekonomi rakyat.
MAKI menantang Kementerian Dalam Negeri, inspektorat, dan aparat penegak hukum untuk tidak tutup mata terhadap kebijakan tersebut. MAKI juga siap membawa perkara ini ke KPK bila ditemukan dugaan mark-up atau penyalahgunaan anggaran.
Deputi Komunitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (K MAKI) Feri Kurniawan
Dokumen anggaran DPRD Kabupaten Lahat (tidak disebutkan secara eksplisit, namun diasumsikan sebagai sumber informasi)
DPRD Kabupaten Lahat menganggarkan Rp1,6 miliar untuk membeli iPad bagi 40 anggotanya.
Feri Kurniawan mengkritik kebijakan tersebut pada Jumat, 21 Juni 2025.
MAKI menantang Kementerian Dalam Negeri, inspektorat, dan aparat penegak hukum untuk tidak tutup mata terhadap kebijakan tersebut.
Belum ada pernyataan dari Ketua DPRD Lahat maupun Sekretariat Dewan soal alasan pengadaan iPad dengan nilai sebesar itu.
