BERITAOKI --Seiring dengan musibah pandemi Covid-19 yang sedang dialami masyarakat di seluruh dunia. Berbagai aspek kehidupan mengalami kemunduran secara dratis bahkan kejadian tersebut hampir terjadi di setiap sektor.
Kebutuhan sehari-hari masyarakat seperti sembako terus
mengalami kenaikan harga, dampak itu
sekarang sudah mulai dirasakan oleh kalangan ibu rumah tangga. Hasil pantauan media
ini di kecamatan Pedamaran yang ada dikabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)
Sumatera Selatan (Sumsel) banyak warganya keluhkan harga Gas 3 kg yang melambung
tinggi, selain harga tinggi keberadaan gas tersebut sulit didapatkan.
Harga gas 3kg eceran dipedagang berkisar Rp,25ribu sampai
Rp.30ribu pertabung, namun sampai saat ini belum ada teguran secara khusus dari
pihak agen maupun dari pemerintah setempat untuk melakukan operasi pasar
menekan harga gas.
Sumina salah satu masyarakat desa Cinta Jaya mengatakan,
dalam minggu ini gas 3 kg susah untuk didapat entah apa penyebabnya, ujarnya
bertanya, “apakah ini ada faktor kesengajàn bisnis atau ada pihak lain yang
tidak bertanggung jawab yang main kan harga, untuk itu kami mengharap kepada wakil rakyat
khususnya wakil rakyat putra daerah dapat terjun langsung atau bisa
mengatasi persoalan yang terjadi di masyarakat”.katanya. (red)
